blog-img
05/04/2022

Siswa SMA Katolik Giovanni Kupang Siap Bersaing Mengibarkan Bendera Merah-Putih

Libertino Agusto Diaz | Prestasi

Mediator.Givans.com. Lembaga pendidikan layaknya rumah bagi peserta didik dalam mengasah minat serta bakat yang mengarah kepada pencapaian cita-cita. SMA K Giovanni menjadi salah satu lembaga yang senantiasa menjawab kebutuhan peserta didik dengan cara mendorong dan memfasilitasi siswa dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler. Seperti halnya kegiatan ekstrakurikuler Paskibraka, SMA K Giovanni Kupang sudah mulai  melakukan perekrutan dan melaksanakan latihan untuk HUT Negara Indonesia. Baru-baru ini, 12 siswa berhasil lolos untuk seleksi tahap II di Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi NTT, antara lain Lira Gelu, Yansentus Firmantara, Niquita Yap, Gland Hotty, Bergitha Djen, Dheajeng Hadi, Charlyn Leka, Kevi Rihi, Angeliqui Gasper, dan Thesiyerae Atok untuk tingkat Kota Kupang, sedangkan untuk tingkat Provinsi, Christian Fahik dan Gregorio Muda berhasil lolos.

Kegiatan ini cukup mendapat tanggapan positif dari peserta didik, banyak siswa yang ikut mendaftar dengan berbagai motivasi yang melatarbelakanginya. Salah satu siswa yang sempat diambil keterangannya oleh tim Mediator. Givans.com, mengungkapkan alasan yang melatarbelakangi keikutsertaannya dalam  kegiatan ini adalah ia berharap bisa lolos untuk mengibarkan bendera merah-putih pada upacara 17 Agustus tahun ini. Selain itu, kegiatan ini menjadi modal penting bagi dirinya yang memiliki cita-cita menjadi seorang penegak hukum, dalam kaitan dengan keterampilan baris-berbaris.

Koordinator latihan Paskibraka, Fuji yang dimintai keterangan terkait sejauh mana seleksi ini telah berjalan, ia mengungkapkan bahwa  kegiatan seleksi pertama sudah berjalan dan sekarang kami dalam proses persiapan untuk seleksi tahap II.

“Anak-anak yang kita persiapkan untuk seleksi paskibraka sedang melakukan persiapan untuk seleksi tahap II yang akan berlangsung pada tanggal 24-27 April 2022, bertempat di Gedung Dispora (Dinas Pemuda dan Olahraga) Provinsi Nusa Tenggara Timur. Untuk sekolah kita, terdapat 12 peserta yang lolos seleksi untuk tahap dua, 10 siswa untuk tingkat Kota Kupang dan 2 siswa untuk tingkat provinsi,” jelas Fuji.

Latihan persiapan sudah mulai berjalan setiap sore dari pukul 15.00-17.30. Latihan ini langsung dipantau oleh Tomi dan Fuji dan teknis pelatihan langsung diberikan oleh anggota Purna Bakti Paskibraka dari setiap sekolah masing-masing.

“Jadwal latihan sudah dibuat dan sudah berjalan. Latihan ini tujuannya untuk meningkatkan ketahanan fisik peserta, keterampilan baris-berbaris, dan membentuk mental mereka. Ini sebagai langkah kami mempersiapkan mereka untuk seleksi tahap II. Ada beberapa alumi yang kami libatkan untuk membantu latihan,” ungkap Tomi di sela-sela kesibukan memantau latihan sore ini.

“Progres yang mau kami kejar sebelum seleksi adalah membentuk sikap sempurna dan keterampilan baris-berbaris peserta yang masih belum sepenuhnya baik. Untuk itu, mulai esok (5/4/2022) akan dilangsungkan latihan setiap hari. Mudah-mudahan bisa memberikan hasil positif. Harapan kita, ada anak-anak binaan kami yang tembus pada seleksi tahap dua dan kalau boleh sampai tingkat nasional,” tutur Tomi.

Ia melanjutkan, “anak-anak sangat bersemangat dalam proses latihan ini. Mungkin ini didukung dengan motivasi awal mereka bergabung yaitu mungkin tujuannya untuk membanggakan keluarga, dan membutuhkan sertifikat atau piagam yang nantinya menjadi persyaratan melanjutkan pendidikan terkhususnya pendidikan kedinasan yang mereka inginkan. Apapun itu, kami siap mendukung dengan sepenuh hati membina mereka selama pelatihan.”

(MDTR/GD)

Bagikan Ke:

Populer